Monday, June 13, 2011

Resume Pertemuan 9 - Jaringan Komputer

Dynamic routing dikategorikan ke dalam 2 macam yaitu: Exterior Gateway/Routing Protocol (EGP/ERP) dan Interior Gateway/Routing Protocol (IGP/IRP).

Ø  Interior Gateway Protocol adalah sebutan untuk protokol-protokol routing yang digunakan di dalam sebuah Autonomous System (AS).
Ø  Exterior Gateway Protocol (EGP) adalah protokol yang membawa informasi routing antar 2 buah administrative entities, dalam hal ini 2 buah AS.

RIP adalah protokol routing yang menggunakan algoritma routing distance-vector learning atau Bellman-Ford. Tugas RIP adalah menyediakan mekanisme pertukaran rute, sehingga setiap router dapat melakukan update Table Routing.

-          RIPv1 tidak memiliki informasi tentang subnet setiap route. Router harus menganggap setiap route yang diterima memiliki subnet yang sama dengan subnet pada router itu. Dengan demikian, RIP tidak mendukung Variable Length Subnet Masking (VLSM).

-          Karena kekurangan RIP asli spesifikasi, RIP versi 2 (RIPv2) dikembangkan pada tahun 1993 dan standar terakhir pada tahun 1998. Ini termasuk kemampuan untuk membawa informasi subnet, sehingga mendukung Classless Inter-Domain Routing (CIDR). Untuk menjaga kompatibilitas, maka batas hop dari 15 tetap. RIPv2 memiliki fasilitas untuk sepenuhnya beroperasi dengan spesifikasi awal jika semua protokol Harus Nol bidang dalam pesan RIPv1 benar ditentukan. Selain itu, aktifkan kompatibilitas fitur memungkinkan interoperabilitas halus penyesuaian.
Dalam upaya untuk menghindari beban yang tidak perlu host yang tidak berpartisipasi dalam routing, RIPv2 me-multicast seluruh tabel routing ke semua router yang berdekatan di alamat 224.0.0.9, sebagai lawan dari RIP yang menggunakan siaran unicast. Alamat 224.0.0.9 ini berada pada alamat IP versi 4 kelas D (range 224.0.0.0 - 239.255.255.255). Pengalamatan unicast masih diperbolehkan untuk aplikasi khusus.

-          RIPng (RIP Next Generation / RIP generasi berikutnya), yang didefinisikan dalam RFC 2080, adalah perluasan dari RIPv2 untuk mendukung IPv6, generasi Internet Protocol berikutnya. Perbedaan utama antara RIPv2 dan RIPng adalah:
Ø  Dukungan dari jaringan IPv6
Ø  RIPv2 mendukung otentikasi RIPv1, sedangkan RIPng tidak. IPv6 router seharusnya sudah menggunakan IP Security (IPsec) untuk otentikasi.
Ø  RIPv2 memungkinkan pemberian beragam tag untuk rute, sedangkan RIPng tidak.
Ø  RIPv2 meng-encode hop berikutnya (next-hop) ke setiap entry route, RIPng membutuhkan encoding tertentu dari hop berikutnya untuk satu set entry route.

No comments:

Post a Comment